K.H.Edi Sutisna Rasa, M.Ag. Guru Besar Padepokan Al-Hikmah "Sirrul Hikmah", Cisoka, Banten (Foto: Ist)
|Jurnalis: Ariyo||Uploader: Redaksi-001|
|KlikJogja.Com|Yogyakarta - Kejahatan jalanan di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta sudah berkurang karena kesigapan aparat keamanan. Dimana kegiatan kekerasan "klitih" yang selama ini meresahkan masyarakat sudah bisa diatas dengan baik.
Kejahatan lain seperti pemerasan dijalan, penjambretan, pengeroyokan, penodongan dan pembacokan memang sudah jarang terjadi. namun tidak menutup kemungkinan hal-hal diatas bisa terjadi sewaktu-waktu dan bisa menimpa keluarga kita tercinta.
Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak di inginkan, Padepokan Naga Emas Nusantara bekerjasama dengan Pesantren Sirrul Hikmah, Cisoka Banten membuka peluang "Gemblengan Tenaga Dalam Al-Hikmah" yang dilakukan di Yogyakarta sebulan sekali.
Demo Beladiri Tenaga Dalam Al-Hikmah
Dengan menguasai Beladiri Tenaga Dalam Al Hikmah, maka resiko bahaya di jalanan bisa diantisipasi dan dihindari. Mereka yang sudah mendapatkan gemblengan tenaga dalam Al-Hikmah ada terhindar dari serangan fisik seperti pemukulan, pelemparan, penusukan maupun pembacokan. Pelaku tidak akan bisa menyentuh korbannya dan bahkan bisa terpental apabila memaksa untuk menyerang.
Dengan menguasai Tenaga Dalam Al-Hikmah ini juga sekaligus menjadi "tameng diri" atas serangan ghoib seperti teluh, santet dan sejenisnya. Kepala Keluarga dan Ibu Rumah Tangga disarankan untuk mengikuti gemblengan ini agar bisa menjaga diri dan keluarganya dari ancaman orang yang akan berbuat jahat.
Menurut Pimpinan Padepokan Naga Emas Nusantara Ki. A.Suro, gemblengan ini bisa diikuti siapa saja baik putra maupun putri diusia minimal 17 tahun atau sudah berkeluarga dengan durasi waktu gemblengan salama 1 hari.
"Padepokan Naga Emas menyediakan tempat latihan dan tempat transit selama di Yogyakarta. Insya Allah akan langsung dibimbing oleh Guru Besar Al-Hikmah K.H.Edi Sutisna Rasa, M.Ag. dari Cisoka Banten", ujarnya.
"Untuk pelatihan dibagi dalam kelas Tingkat I, Tingkat II, Tingkat III dan Program Guru". Tidak dibutuhkan kemampuan fisik secara khusus, sehingga para wanita dan ibu-ibu juga bisa mengikutinya dengan aman", imbuhnya.
Pendaftaran Gemblengan di Yogyakarta dibuka setiap saat dengan agenda pelaksanaan sebulan sekali disesuaikan dengan agenda kegiatan Guru Besar K.H.Edi Sutisna Rasa, M.Ag.
Ki.A.Suro (Pimpinan Padepokan Naga Emas)
Peserta luar DIY akan dibantu mencari tempat penginapan yang terdekat dengan lokasi gemblengan dan jika dibutuhkan pengadaan konsumsi bisa dibantu.
"Gemblengan ini bisa diikuti oleh satu keluarga dan juga oleh mereka yang bekerja dengan tingkat resiko tinggi misal pekerja dibidang pengamanan dan pengawalan atah pekerja yang akan ditempatkan ke daerah dengan resiko keamanan tinggi sangat membutuhkan kemampuan beladiri ini.
Bagi yang ingin mengikuti gemblengan bisa mendaftarkan diri melalui nomor WA: 0819 0824 2328 atau email: nagaemas.my.id@gmail.com
.jpg)
0 Komentar